STIMIK Multikom Kotamobagu Berkarya “Sineas Muda JRC Art’s Project Siap Berkompetisi di Festival Cinema Campus 2025”

NEFAnews.com – Ratusan sineas muda yang bernaung di JRC Art’s Project Siap menampilkan karya film pendek pada Festival Cinema Campus 2025 yang digelar Kampus STIMIK Multicom Kota Kotamobagu. Kamis (30/10/2025).

Sebanyak 17 karya film pendek hasil garapan mahasiswa jurusan Sistem Informatika siap ditayangkan pada festival sinematografi selama sepekan dengan sistem penilaian Voting dari para penonton dan dari pihak kampus serta manajemen JRC Art’s.

Adapun karya film pendek yang akan mengikuti festival cinema campus 2025 diantaranya Danau Randa, Deadline di Ujung Tanda Tanya, Hantu Gen Z, The Joker, dan masih banyak lagi karya cinematic yang telah diproduksi oleh para sineas muda dibawah asuhan Novian Joiner Mamuaya.

Ketua panitia festival cinema campus 2025, Mutiara Datau., menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada JRC Art’s Project dan Kampus STIMIK Multicom yang telah mewadahi kegiatan tersebut.

“Terima kasih dan apresiasi kami sampaikan kepada pihak kampus dan JRC Art’s yang telah mewadahi kami sehingga kami bisa mengekspresikan bakat dan hobi kami dibidang sinematografi. Kegiatan ini sangat menarik dan sesuai dengan jurusan kami di Sistem Informasi,” ujar Mutia kepada media kami usai disela – sela festival. Kamis (30/10/2025).

Salah satu peserta festival yang berhasil memproduksi film pendek yang berjudul It’a Not Me., Meigi Makalag., merasa senang atas produksi film yang dikerjakan selama 4 bulan bersama timnya dan siap berkompetisi di festival tersebut.

“Kami sangat bangga terlibat dalam pembuatan film pendek ini dan siap mengikuti festival ini. Kami optimis karya kami mampu bersaing dengan karya dari para sineas lain,” ujar Meigi.

Senada dengan Agim Mokolintad., salah satu peserta festival yang berhasil menggarap dua karya film, dirinya berharap mendapat voting terbanyak untuk memenangkan festival tersebut.

“Dibawah JRC Art’s production,  kami menemukan wadah untuk mengeksplor hobi dan bakat kami dibidang sinematografi. Dimana kami berhasil memproduksi dua film sekaligus yang berjudul The Joker dan Hantu Gen Z. Dan kami optimis bisa meraih voting terbanyak,” ucap Agim.

Sementara itu, Pengasuh JRC Art’s Project., Novian Joiner Mamuaya menambahkan, pihaknya siap mendorong dan memberi motivasi kepada para peserta untuk terus berkarya dan menunjukan kreativitasnya di bidang perfilman.

“Kami siap menjadi wadah bagi mahasiswa yang memiliki hobi dan bakat di bidang sinematografi. Semoga dengan adanya kegiatan ini mampu menciptakan karya – karya film sinema yang berkualitas dan komersil, dan semoga mampu melahirkan para sineas muda yang produktif,”pungkasnya.

Dee.

 

banner1

Pos terkait