NEFAnews.com – Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Oskar Manoppo., memimpin langsung rapat penataan tenaga non ASN sekaligus membahas rencana pengusulan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu yang digelar di ruang rapat wakil bupati, Senin (11/8/2025).
Dalam arahannya, Bupati menegaskan bahwa pendataan tenaga non ASN yang aktif bekerja menjadi dasar utama dalam penyusunan usulan formasi PPPK paruh waktu.
“Proses ini harus dilakukan secara cermat, transparan, dan sesuai aturan yang berlaku. Untuk mengusulkan PPPK paruh waktu bagi tenaga honorer yang benar-benar aktif dan memiliki kinerja nyata. Pendataan harus akurat agar usulan yang diajukan tepat sasaran,” ujar Bupati.
Bupati juga meminta untuk memastikan akurasi data terkaitmekanisme pengusulan formasi.
“Untuk kriteria penilaian tenaga non ASN serta koordinasi antar perangkat daerah, prosesnya berjalan efektif. Langkah ini diharapkan dapat memberikan kepastian status dan penghargaan yang layak bagi tenaga honorer yang selama ini berkontribusi bagi pelayanan publik di Kabupaten Boltim,” tandas Bupati .
Turut hadir dalam rapat tersebut Wakil Bupati Argo V. Sumaiku, Penjabat Sekretaris Daerah M. Iksan Pangalima, S.Pi., M.A.P., Para Asisten Setda, Kepala BKPSDM beserta jajaran, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Kesehatan dan Kepala Bagian Hukum Setda Boltim. **
Dee.
