NEFAnews.com – Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Oskar Manoppo SE MM, mengikuti Peluncuran Indikator Indeks Pencegahan Korupsi Daerah (IPKD) Monitoring Center for Prevention (MCP),melalui virtual, diruang kerja Bupati, Lt2 Kantor Bupati. Rabu (5/3/2025).
Bersama jajaran Pemerintahan Kabupaten Boltim, Oskar Manoppo nampak dengan seksama mengikuti kegiatan yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK – RI), yang bertujuan meningkatkan efektivitas pengawasan serta memperkuat upaya pencegahan korupsi.
Dalam kesempatan ini, Pimpinan KPK RI Setyo Budianto berharap, melalui launching IPKD MCP ini bisa menjadi alat monitoring dan pengendalian serta pengamatan.
”Saya harapkan, progy ini bukan hanya sekedar centre tapi menjadi sebuah kontrol , bisa memonitor atau mengendalikan, bisa menjadi surveilans untuk pengamatan sehingga 8 focus area tercapai,” ujarnya.
Sementara itu, Irjen Kemendagri Sang Made Mahendra Jaya, menyampaikan bahwa program MCP ini merupakan implementasi pelaksanaan kolaborasi dan sinergi antara KPK, BPKP dan Kemendagri dalam upaya meningkatkan tata kelola pemerintahan daerah agar semakin baik dan berdampak positif untuk percepatan terwujudnya ekosistem pencegahan anti korupsi.
Adapun Deputi PKD BPKP Raden Suhartono, menyampaikan, terkait urgensi penguatan pengendalian kecurangan yakni Fraud masih aktif, sehingga pengendalian kecurangan masih lemah dan manajemen risiko belum optimal.
Kegiatan ini juga diikuti seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Boltim. *
Dee.
