NEFAnews.com – Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus Komaling., mengundang seluruh Rektor dan Pimpinan Perguruan Tinggi se Bolaang Mongondow Raya (BMR), dalam rangka membangun kemitraan dan sinergitas antara pemerintah provinsi dengan Institusi Perguruan Tinggi yang digelar di Wisma Negara Gubernuran, Bumi Beringin, Kota Manado, Kamis (8/5/2025).
Pertemuan ini juga menjadi momentum untuk menyamakan visi pembangunan sumber daya manusia di wilayah Sulawesi Utara.
Sebanyak 89 rektor dan pimpinan perguruan tinggi yang ada di Sulut menghadiri pertemuan tersebut, diantaranya para pimpinan Perguruan Tinggi Swasta di wilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR) yang tergabung dalam Forum Perguruan Tinggi Bolmong Raya (FKPT-BMR), yang terdiri dari Ketua; Supit Mamuaya, S.Kom, M.M.SI (Ketua STMIK Multicom), Sekretaris; Dr. Muliadi Mokodompit, S.E.,S.H.,M.Si, (Rektor IAI Kotamobagu), Dr. Muharto, S.Pd, S.E.,M.Si, (Rektor UDK) , Dr. H. Saldin Paputungan, S.Sos.,M.E (Ketua STIE Widya Darma)., dan Eko Susilo, S.Kep, Ners, M.Kep (Rektor Injadi).
Gubernur Sulut Selvanus Komaling, SE, dalam sambutanya memyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas pertemuan tersebut.
“Secara pribadi dan pemerintah, saya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi serta bersukur karena dapat bertemu dengan para pimpinan perguruan tinggi se sulut, sekaligus meminta masukan dan saran dalam rangka pembangunan sumber daya manusia sulut kedepan,” ucap Gubernur.
Sementara itu, Staf Khusus Gubernur Bidang Pendidikan Prof.Dr. Revo Gerung, M.Sc.dalam kesempatan ini mengungkapkan rencana pembangunan kampus negeri sekaligus membuka dua program studi (prodi) yang berkaitan dengan sumber daya alam di wilayah BMR.
“Yang sangat menarik adalah program utama dalam bidang pendidikan sulut adalah pembangunan universitas negeri di Bolmong yang saat ini akan dimulai penerimaan mahasiswa baru tahun 2026, dimana akan dibuka dua program studi, yakni: Studi pertambangan (S1) dan Manajamen Industri (S1),” ungkap Revo Gerung yang juga merupakan adik kandung dari tokoh akademisi nasional Rocky Gerung.
Terkait dua prodi tersebut, menurut Revo akan dibuka pada 3 tahun yang akan datang.
“Untuk tahap awal hingga 3 – 4 tahun kedepan perkuliahan masih akan dicantolkan di perguruan tinggi lain di Indoensia yang ada jurusan sama, dan target dalam kurun waktu lima tahun kedepan semua sudah sia. Maka perkuliahan akan dilaksanakan di kampus BMR sambil menambah prodi lainya” ujar Revo Gerung.
Diketahui, usai pertemuan dengan gubernur, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi bersama Plh. Sekprov Sulut Tahlis Galang, S.IP.,MM., untuk membahas pengembangan dunia pendidikan tinggi kedepan untuk sulut lebih khusus lagi di BMR.
Tahlis Galang, berharap pengurus FKPT-BMR dapat melanjutkan dan memulai kembali langkah kerjasama dengan seluruh Bupati/Walikota se BMR.
“Wadah silaturahim dan MOU yang sudah terbangun dengan pimpinan se BMR tahun lalu wajib ditindaklanjuti, terlebih saat ini para pimpinan sudah status definitfe. Sehingga akan lebih terbuka dalam memeberikan berbagai fasilitas dan kemudahan terhadap perguruan tinggi yang ada di BMR. Saya yakin para pimpinan se BMR akan membantu mendorong perguruan tinggi yang ada di BMR,” pungkasnya.
Turut juga para rektor dan pimpinan perguruan tinggi negeri di Sulut.
Red.
